SAKSI 2016 SMP Labschool Jakarta

SAKSI adalah singkatan dari Studi dan Apresiasi Kepimpinan Indonesia merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh murid kelas 7 SMP Labschool Jakarta. Kegiatan ini diadakan untuk menjadikan murid kelas 7 disiplin dan mandiri. Sebelum itu, diadakan acara PRA SAKSI selama 3 hari. Kami diminta untuk membuat tongkat dan vandel, lari pagi, dan lain-lain. SAKSI kali ini diadakan di Dodiklatpur, Gunung Bunder, Jawa Barat pada tanggal 5-7 Februari 2016.

　　Pada hari Jumat, 5 Februari 2016, seluruh siswa kelas 7 dan OSIS-MPK SMP Labschool Jakarta berkumpul padapukul 06.00 di Hall Masjid. Diakan apel pemberangkatan sebelum kami menuju tronton masing-masing. Pada pukul 07.00, kami semua berangkat ke Gunung Bunder. Membutuhkan waktu selama 2 jam untuk sampai ke tujuan. Pada pukul 09.00, kami sampai tujuan tetap kami harus berjalan agak menanjak untuk sampai ke lapangan utama. Saat sampai di lapangan utama, kami diminta berbaris, tiarap, dan merayap sesuai perintah. Lalu, seluruh murid kelas 7 dibagi per pleton. Ada 8 pleton, masing-masing pleton berisi 30 siswa. Lalu, kami bersiap untuk makan siang dengan makan komando di barak karena diluar hujan. Lalu, bagi yang putri melaksanakan Salat Zuhur di barak dan putra melaksanakan Salat Jumat di Aula. Lalu, kami diberi materi tentang hean melata oleh tim Sioux. Lalu, diadakan parade busana dari masing-masing kelompok sesuai nama kelompoknya. Lalu, kami kembali ke barak untuk bersiap-siap. Lalu, kami makan malam dengan makan komando. Lalu, kami menuju Aula unutk melaksanakan Salat Maghrib. Setelah itu, kami diberi materi oleh pihak TNI. Lalu, kami kembali ke barak dan tidur.
　　
　　Pada hari kedua, kami bangun pukul 04.30 dan bersiap-siap untuk melaksanakan Salat Shubuh. Lalu, kami bersiap-siap untuk sarapan. Seperti biasa, sarapan dilakukan dengan makan komando. Lalu, kami kembali ke barak untuk mengganti baju. Lalu, kami berkumpul di depan barak untuk diberi pengarahan kegiatan selanjutnya, yaitu outbond. Lalu, kami berjalan menuju lapangan utama untuk melaksanakan outbond. Sebelum itu, kami melakukan pemanasan dan berguling-guling sesuai perintah. Terdapat 7 rintangan seperti flying fox, turun tebing, melempar pisau dan kapak, meniti, dan lain-lain. Pada hari itu juga, diadakan baksos dan kunjungan orang tua murid. Setelah itu, dliadakan lomba merayap untuk mendapatkan vandel kelompok di lintasan yang sudah dirancang. Pemenangnya akan diberi kesempatan mengikrarkan janji SAKSI. Lalu, diadakan renungan oleh kakak OSIS-MPK. Lalu, kami diberi pin bendera merah putih yang menandakan bahwa kita lulus SAKSI. Setelah itu diadakan makan komado dihadapan seluruh orang tua murid. Lalu, kami diberikan kesempatan untuk beristirahat dan menemui orang tua murid. Setelah itu, kami semua hiking menuju Curug Kondang dan Curug Ngumpet. Sampai disana, kami semua turun ke air terjun, bermain air, dan menyanyikan lagu Halo-Halo Labschool di tengah-tengah air terjun bersama kakak OSIS-MPK. Lalu, kami kembali ke barak dan makan komando. Lalu, kami menuju Aula untuk melaksanakan Salat Maghrib dan Pentas Seni. Setiap kelompok wajib menampilkan pentas seni. Seperti, gombal, battle dance, musikalisasi puisi, acapella, dan lain-lain. Setelah itu, kami kembali ke barak dan tidur.
　　
　　Pada hari ketiga, kami bangun pukul 04.30 dan bersiap-siap untuk melaksanakan Salat Shubuh dan mengganti baju serta merapikan tas masing-masing dan barak. Lalu, kami berkumpul di depan barak untuk makan komando. Lalu, kami kembali ke barak untuk mengambil barang-barang kami dan kembali berkumpul di depan barak. Lalu, kami semua bergegas menuju lapangan utama untuk melaksanakan upacara penutupan. Perjalanan menuju lapangan utama sangat melelahkan ditambah dengan kami membawa barang bawaaan yang berat. Lalu dilaksanakan upacara penutupan dan diumumkan peserta terbaik SAKSI 2016, peragaan busana daerah terbaik, tongkat dan vandel terbaik. Lalu, kami bergegas menuju tronton dan pulang menuju SMP Labschool Jakarta. SAKSI 2016 ini adalah pengalaman yang akan dikenang selamanya.

 

Pelantikan Pasukan Pramuka Penggalang SMP Labschool Jakarta

 Pada hari Sabtu, 27 Februari 2016, SMP Labschool Jakarta mengadakan kegiatan “Pelantikan Pasukan Pramuka Penggalang”. Kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh murid kelas 7 agar dapat dinyatakan sebgai anggota pramuka di SMP Labschool Jakarta

Pada pukul 06.00, seluruh murid kelas 7 sudah mulai banyak yang datang dan berkumpul di Hall Masjid dan mengecek perlengkapan yang dibawa seperti tognkat yang sudah dicat berwarna kuning dan merah, tali koor, ikar, dan lain-lain. Pada pukul 06.30, diadakan apel keberangkatan. Pak Ali Chudori meberikan pesan-pesan untuk murid kelas 7 dan Pak Dedi memimpin pembacaan doa agar perjalanan menuju Studio Alam TVRI lancarn dan membagi tronton untuk seluruh murid kelas 7. Pada pukul 07.00, seluruh murid kelas 7 bergegas menuju tronton masing-masing yang sudah dibagi oleh Pak Dedi. Tronton seluruhnya berjumlah 8 tronton. Setiap tronton berisi kurang lebih 5 regu. Perjalanan menuju Studio Alam TVRI memakan waktu sekitar 1 jam. Di tronton, ada yang ngobrol, makan snack, tidur, dan lain-lain. Studio Alam TVRI berada di kawasan Depok.

 Kurang lebih pukul 08.00, seluruh murid kelas 7 sampai di Studio Alam TVRI, Depok. Kami semua berjalan menuju pintu masuk. Selain murid kelas 7, ada murid kelas 8 yang ikut sebagai kakak pembimbing. Pada pukul 08.30, diadakan apel pembukaan. Di apel pembukaan, kami diberikan pengarahan dan masing-masing ketua regu dipanggil untuk diberi orientasi tentang kegiatan selanjutnya. Lalu, masing-masing regu diberi soal dan wajib dijawab agar dapat memulai kegiatan selanjutnya, yaitu penjelajahan atau wide game. Setelah dapat menjawab soal tersebut, kami semua diberikan kertas untuk diisi jika sudah melewati pos pertama sampai pos keempat sebagai bukti bahwa kita sudah melalui pos-pos tersebut. Kami bergegas menuju pos pertama.

Di pos pertama, kita wajib mengetahui dan melafalkan kode kehormatan pramuka yaitu, Trisatya dan Dasa Darma. Setelah itu, kami meberikan kertas dan ditanda tangani oleh kakak pembina yang berjaga di pos pertama. Lalu, di pos kedua, kami diberi materi tentang semaphore. Setelah itu, kami diberi soal oleh kakak pembina berupa kalimat yang ditunjukan menggunakan semaphore. Kami harus bisa menjawab soal tersebut agar dapat melanjutkan menuju pos ketiga. Di pos ketiga, kami diminta untuk membuat tandu menggunakan tali tambang pramuka. Untuk membuat tandu tersebut, kami harus mengetahui macam-macam simpul seperti simpul pangkal, simpul jangkar, dan lain-lain. Selain itu, ukuran tandu harus disesuaikan dengan bentuk tubuh salah satu anggota regu. Di pos ini, kami memakan waktu sedikit banyak karena disini agak sedikit susah. Setelah itu, masing-masing regu harus memilih salah satu anggota regunya untuk diangkat menggunakan tandu. Di pos keempat, kami diberi materi tentang PPGD. Lalu, salah satu anggota tersebut diangkat menggunakan tandu dan harus melewati rintangan-rintangan yang disediakan. Kami harus melewati tali-tali tersebut agar tidak mengenai tali itu, kami harus berjongkok dan lain-lain.

            Setelah itu, kami berjalan menuju tempat diadakan apel pembukaan. Kami menemui Kak Tris untuk mengumpulkan SKU dan bukti kertas bahwa kami sudah melalui semua pos. Lalu, kami harus mempraktikan berbagai gerakan PBB atau Peraturan Baris Berbaris. Setelah itu, kami diberikan soal tentang berbagai macam sandi. Seperti sandi kotak, sandi AN, dan lain-lain. Selain sandi, diberikan juga soal tentang morse. Setelah itu, kami kumpulkan soalnya dan bersiap-siap untuk istirahat, sholat, dan makan. Waktu yang diberikan untuk istirahat sekitar 1 jam. Setelah itu, kami melaksanakan galdiresik upacara pelantikan pramuka. Gladiresik memakan waktu 30 menit. Setelah itu, kami diberikan nomor gudep. Bagi putra mendapatkan nomor gudep 03.0359 dan bagi putri mendapatkan nomor gudep 03.0360. setelah itu, kami melaksanakan upacara pelantikan pramuka sekitar 1 jam. Setelah itu, ada penampilan dari tim semaphore yang mengikuti lomba pada tanggal 22 Februari 2016 di Global Sevilla Pulo Mas dan mendapatkan juara 2. Setelah itu, kami bergegas menuju tronton masing-masing untuk kembali ke SMP Labschool Jakarta. Sekitar pukul 17.05, kami semua sampai SMP Labschool Jakarta dan langsung pulang ke rumah maisng-masing.